ekowisata pemindangan ikan di Pulau Bawean

Rabu, 09 Oktober 2013

 Berawal dari hasil tangkapan ikan di laut yang berlimpah, mungkin ini salah satu cara yang dilakukan oleh masyarakat Pulau Bawean untuk mengawetkan ikan layang hasil tangkapan, mereka mengolahnya menjadi pindang sehingga dapat disimpan lebih lama.
Cara prosesnya pun terbilang mudah, pertama ikan layang yang didapat dicuci sampai bersih pada tempat pencucian yang tersedia kemudian dimasukkan dalam kendil dan ditaburkan garam yang berfungsi untuk menghilangkan bakteri agar ikan tidak cepat  busuk, setelah air dituang kemudian kendil dibakar menggunakan kayu bakar, setelah air meresap pada ikan, kendil diangkat kemudian dibungkus dengan daun jati dan siap dikirim ke tempat tujuan
 Semua proses dilakukan dengan cara tradisional sehingga proses pengolahan ini dapat dinikmati oleh para pengunjung, benar-benar natural :-)
 dengan bermodal garam mereka dapat mengawetkan ikan layang, pembakaran menggunakan kayu bakar, sungguh memberikan pengalaman tersendiri bagi wisatawan yang mengunjungi, ditambah lagi pemakaian kendil sebagai kemasan memberikan kesan yang khas bagi pembeli pindang tersebut
apalagi setelah puas melihat proses pengolahan, ikan segar n sambal udah terhidangkan

MANTAB BRO..!!



Proses pengolahan ini ada di Ds. Dedawang Kec. Tambak Pulau Bawean, silahkan berkunjung pada sekitar Bulan Juli - November tiap tahunnya, karena diluar bulan itu tidak ada proses produksi sebab bahan dasar susah didapat.

 

0 komentar:

Posting Komentar